Awalnya, pasar ini merupakan hadiah ulang tahun yang ke-24 GRAy. Nurul Khamaril, putri Mangkunegeri VII. Pasar ini dulunya menggunakan sistem barter antar sesama pedagang dengan menggunakan alas meja seadanya, baru pada tahun 1960an para pedagang mulai berjualan dengan mendirikan kios.
Pasar yang terdiri dari 2 lantai ini buka setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 16.00. Lantai pertama banyak dipenuhi oleh aksesoris dan furniture yang bertemakan jadul. Sedangkan, pada lantai kedua, mayoritas menjual sparepart otomotif jadul.
Peresmian Pasar Triwindu Oleh Walikota Surakarta ( Ir. H. Joko Widodo )
Pak Jokowi meresmikan Pasar yang mulai direnovasi pada tahun 2010.
Iklan Jadul
Rata-rata iklan yang ada pada gambar merupakan iklan dari minuman alkohol pada tahun 1966-1973. Anehnya(?) semua iklan menggunakan bahasa Belanda, padahal seharusnya pada tahun itu Belanda sudah hengkang dari Indonesia.
Suasana Pasar
Ini merupakan suasana pasar dilantai 1. Banyak aksesoris yang dijual, bahkan sampai digantung dilangit-langit toko.
Barang-Barang Antik dan "Antik"
Terkadang, pedagang dengan sengaja mencampur antara barang antik dengan barang baru. Hal ini bertujuan untuk menyamarkan umur barang sehingga terlihat antik.
Suasana Kios
Kios dipenuhi dengan barang dagangan.
Patung-Patung Kuno
Bermacam-macam jenis patung kuno dapat ditemui di pasar Triwindu.
Eyangnya Komputer
Mesin Tik kuno yang sepertinya sudah tidak bisa digunakan.
Dakon
Permainan jadul untuk kalangan perempuan semua strata.
Koper Jadul
Membawa koper sebesar itu saat mudik mungkin bisa jadi pusat perhatian.
Sepeda Jadul
Sepeda anak-anak jadul, kalo sekarang sih anak-anak sepedaannya di PS ato Komputer.
Sparepart Kendaraan Bermotor Jadul
Di lantai 2, pemandangan seperti ini jamak sekali ditemukan.
Kandang Burung
Lukisannya unik cenderung bagus.
Toko Souvenir Kaos
Toko di lantai 1 ini menjual souvenir kaos yang bermotif tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan masyarakat jaman dulu.
Dakon
Keterangan Dalam Foto :
For young women in Java, Dakon is a heal of the afternoon fill the hours after an early morning in the fields and in school. All throughout Java, from the villagers to the Sultan's Palace long lasting friendship are founded over game of Dakon. Did you just take a bead ?
Serabi Solo
Keterangan Dalam Foto :
Stil there ? In the morning we found a woman sitting waiting for the stove-oven cooked Serabi. Serabi is typical hawker Solo. Which is usually eaten in warm state.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar